23 Februari 2008

Dua Puluh Menit untuk Satu Huruf, Minggu, Januari 21, 2007 11:38 AM .

Tidak bisa dipungkiri bahwa tiap Januari selalu ada peluang bagi kita untuk bekerja DX pada Top Band (160m). Mungkin, itu sebabnya mengapa kontes CQ 160m dijadwalkan di akhir bulan tersebut. Kurun waktu ini masih musim dingin (15 Oktober sampai dengan 15 Februari di kawasan northern hemisphere. Saat mana terjadi fenomena Maximum Usable Frequency (MUF) yang rendah, siang yang singkat, matahari terbit secara lambat dan aktifitas pembentukan lapisan-D yang minim.

Noise level semalam (20/01/07, UTC) tidak kurang dari S7 sehingga menyulitkan penerimaan karena ada juga static crashes. Antena RX Beverage tidak banyak membantu. Mungkin karena sudut datangnya sinyal yang lebih tinggi. Cara terakhir adalah mematikan (switched off) fungsi AGC sambil terus-menerus menyesuaikan RF Gain secara manual. Untung, kuping tua saya masih bisa disiksa.

Hasilnya dapat membukukan ke dalam log: ON7, S59, S51, S57, RN9 dan OY7AF. Stasiun terakhir yang disebut lengkap berada pada IOTA EU-018. Jaraknya dari Cinere adalah lebih dari 11.000 km. Tidak juga menjadi stasiun baru. Ini adalah kali kedua kontak 160m saya dengan stasiun di Faroe Islands. Yang pertama, terjadi dengan Jon, OY9JD, pada awal Desember sembilan tahun silam.

Operator OY7AF memang hebat. Dengan sabar dia mengirim ketukan callsign-nya setiap kali ada jeda. Gilirannya sempat terseling dengan dua QSO saya yang lain. Dia yakin akan terdengar karena sudah sejak awal saya mengidentifikasinya sebagian menjadi 'Y7AF?'. Jadi hanya tinggal satu huruf saja pada prefiks. Dan perlu waktu sekitar dua puluh menit untuk menangkap huruf 'O' tersebut.

Tidak ada komentar: